TMMD Sebagai Perekat Perbedaan Demi Kesejahteraan Bersama Di Desa Perbatasan
TERASNKRI.COM | NUNUKAN – Pelaksanaan program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke-108 yang digelar Kodim 0911/Nnk tepatnya di Desa makmur dan Desa Sanur Kecamatan Tulin Onsoi Kabupaten Nunukan sudah berjalan hampir satu pekan. Progres dalam setiap sasaran fisik pun mulai terlihat, pembuatan badan jalan sepanjang 1.600 Meter sudah berjalan 25 %, pembuatan jembatan sebanyak 4 unit dengan ukuran 5 x 1,5 M sudah mencapai 26 %, rehab Gereja dengan ukuran 7 x 9 M mencapai 13 %, dan pembuatan MCK ukuran 2 X 6 M mencapai 10 %.
Saat Ditemui dilokasi rehab Gereja Desa makmur, Minggu (5/7/2020) Yusuf Aho (40) ketua RT.02 mengatakan, kami ucapkan terima kasih pada Kodim 0911/Nunukan yang melaksanakan TMMD di Desa Kami. “Rehab Gereja ini pasti akan mempengaruhi masyarakat dalam beribadah, dengan rumah ibadah yang bagus maka diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk lebih meningkatkan ibadah mereka” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan “Tak mengenal Suku dan Agama, Satgas TMMD bekerja dengan ikhlas dalam rehab Gereja di Desa kami. Ini secara tidak langsung menjadi contoh untuk kami dan bisa menjadi perekat keharmonisan satu sama lain.”
Menghadapi makin maraknya isu dimasyarakat mengenai SARA, program TMMD dapat menjadi pemersatu Bangsa dengan melibatkan setiap lapisan masyarakat maupun pemerintahan, TNI mengajak masyarakat untuk tetap bergandengan tangan dalam menjaga dan membangun Indonesia.
TN/Pendim 0911/Nnk
