PKK Malinau Kembali Berbagi, Kali Ini Kepada Petugas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman
www.teras-nkri.com | Malinau – Tim Penggerak PKK Kabupaten Malinau, untuk ke-3 kalinya kembali memberikan bantuan setelah sebelumnya bantuan diberikan kepada petugas medis dan penjaga pos perbatasan. Kali ini bantuan diberikan kepada para petugas kebersihan, pertamanan dan pemakaman berupa sembako, Jum’at (08/05).
“Hari ini (Jum’at) kita lanjut kegiatan PKK berbagi. Kali ini kepada petugas kebersihan, pertamanan dan pemakaman yang mana pada masa Covid-19 ini mereka masih terus bekerja,” ujar Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Malinau Ny. Ping Yansen ditemui usai membagikan sembako di Taman Jajok Desa Malinau Seberang, Kecamatan Malinau Utara.
“Kami PKK berbagi memberi sedikit tambahan suplai makanan berupa sembako seperti telur, beras daerah (rasda), susu dan sembako lainnya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan vitamin bagi tubuh mereka,” jelasnya.
“Karena bagaimanapun mereka juga berada di garis terdepan serta harus pasang badan bahkan bersentuhan langsung dengan benda-benda yang kita tidak tahu dari mana asal usul benda tersebut,” imbuhnya.
Selain bertugas menjaga kebersihan lingkungan, mereka juga dianjurkan untuk dapat selalu menjaga kebersihan diri mereka sendiri dengan selalu mencuci tangan setelah bekerja, mandi dengan bersih. Hal ini perlu dilakukan karena mereka terjun langsung di lapangan, jadi harus pandai dalam menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh.
“Jadi semua harus disiplin, menjaga jarak dan tetap mengikuti anjuran pemerintah,” ucapnya.
Perlu disampaikan juga kata Ny. Ping, bahwa pembagian sembako ini merupakan bentuk kepedulian, perhatian dan dukungan kepada mereka agar tetap bersemangat dalam melaksanakan tugas, meski harus bekerja ditengah pandemi Covid-19.
Pembagian sembako ini sendiri dilakukan di beberapa tempat sesuai dengan lokasi tempat mereka bekerja diantarnya Kecamatan Malinau Utara, Malinau Kota, Malinau Barat dan Mentarang yang mana sudah ada koordinator di masing-masing tempat. Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan, mengingat jumlah yang dibagikan tidak sedikit.
“Untuk petugas kebersihan ada sekitar 362 orang, untuk pertamanan dan pemakaman sekitar 132 orang,” tuturnya.
(TN/Diskom)
