Antisipasi Penyebaran Covid-19, Pemkab Nunukan Gelar Vaksinasi Massal
TERASNKRI.COM | NUNUKAN, KALTARA – Kasus konfirmasi Covid-19 di Kabupaten Nunukan pada pekan – pekan ini semakin meningkat, data dari Satgas Covid-19 Kabupaten Nunukan per tanggal 21 Juli 2021 sebanyak 57 konfirmasi Covid-19, 34 dinyatakan sembuh atau selesai isolasi mandiri dan 1 meninggal dunia.
Untuk mengantisipasi dan memutus penyebaran dan peningkatan kasus Covid-19 di Kabupaten Nunukan, Pemkab Nunukan menggelar vaksinasi massal di Islamic Center Nunukan, Jl. Sei. Jepun Kelurahan Mansapa Nunukan Selatan Kamis (22/7/2021).
Kabag Humas dan Protokol Pemkab Nunukan Hasan Basri menyampaikan bahwa kegiatan ini menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo.
“Upaya memutus rantai penyeberahan Covid-19 salah satunya adalah vaksinasi, arahan Bapak Presiden terkait vaksinasi jelas, tidak boleh ada stok vaksin, begitu datang harus dihabiskan, sehingga salah satu upaya kita adalah vaksinasi massal dengan melibatkan TNI-POLRI” jelas Hasan Basri
Khusus untuk vaksinasi massal di Islamic Center dijelaskan oleh Hasan Basri merupakan yang pertama digelar oleh Pemkab Nunukan dengan target peserta vaksinasi sebanyak 900 orang dimana 650 peserta berasal dari peserta pelayanan publik dan 250 dibuka untuk masyarakat umum.
“Harapan kita, dengan adanya vaksinasi massal ini, pengendalian virus Covid-19 di Kabupaten Nunukan akan menjadi terkendali dan akan terbentuk Herd Immunity” terang Hasan Basri
Terkait penerima vaksinasi utamanya di sektor pelayanan publik, Hasan Basri menyampaikan bahwa selain di OPD seperti Capil, tenaga kesehatan ada juga dari Pelindo, KSOP, Bandara, Insan Pers serta organisasi-organisasi yang bersentuhan langsung dengan pelayanan publik.
Untuk pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan di Islamic Center, Hasan Basri mengatakan bahwa tempatnya respentatif dan luas serta dapat menampung peserta dengan jumlah yang banyak
“Tempatnya aman dan nyaman, selasarnya luas, ada juga tempat untuk tenaga medis beristirahat, serta paling penting bisa menghindari kerumunan, karena luas bisa menyebar kemana – mana tidak menimbulkan kerumunan, serta dari sisi spiritual akan mendapatkan berkah dari Yang Maha Kuasa sehingga Covid-19 cepat berlalu dari Kabupaten Nunukan” imbuhnya
“Antusias masyarakat untuk melakukan pendaftaran vaksinasi cukup tinggi, hanya tentunya tetap akan di screening, sehingga apabila yang tidak lolos screening dikarenakan ada gangguan kesehatan dan sebagainya bisa digantikan oleh yang lain, intinya 900 vaksin yang ada ini akan kita habiskan” papar Hasan Basri
Terkait agenda vaksinasi, Hasan Basri menjelaskan untuk kabupaten Nunukan, pulau Nunukan dan pulau Sebatik diprioritaskan untuk pelaksanaan vaksinasi dikarenakan tingkat kepadatan penduduk serta tingginya konfirmasi Covid-19 di kecamatan – kecamatan yang ada di kedua pulau tersebut.
“Kita laksanakan vaksinasi sesuai instruksi dari Pemerintah Pusat, dengan taget peserta vaksinasi sebanyak 1 juta, 2 juta dan seterusnya, sementara untuk PPKM sendiri yang diperpanjang merupakan hal yang berat bagi kita utamanya pelaku – pelaku usaha, UMKM, warung – warung maupun cafe dan sektor – sektor lainnya yang membutuhkan penanganan tersendiri namun harus kita lakukan untuk memutus penyebaran Covid-19, pemerintah tentunya peduli dengan hal ini, kita akan mendata dampaknya seperti apa, sebenarnya sudah ada, karena sudah setahun lebih kita tangani, sehingga apabila ada stimulan – stimulan akan kita arahkan ke yang terdampak, kita upayakan merefocusing anggaran, sehingga apabila kondisinya berkepanjangan tentunya kita harus membantu masyarakat” pungkas Hasan Basri (TN/***)
JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIVITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19
