Bupati Laura Buka Festival Paras Perbatasan 2020

Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura hafid, SE., MM. yang didampingi Sekretaris Daerah kabupaten Nunukan Serfianus, S.IP.,M.Si serta seluruh jajaran Kepala OPD pemerintah Kab. Nunukan hadir dalam kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya Bupati Laura menyampaikan bahwa Paras Perbatasan adalah bukti nyata pembangunan dilaksanakan disaat anggaran menipis. Pemerintah Daerah dikala itu tidak pesimis namun tetap optimis dan akhirnya jadilah pasar yang anggarannya tidak memakai APBD

“Hampir setahun yang lalu di tempat ini secara resmi saya membuka paras perbatasan sebagai pusat jajanan dan kuliner yang representatif bagi masyarakat”, ujar Bupati Laura.

Lebih lanjut dijelaskan beberapa even hiburan yang diselenggarakan juga mendapatatensi yang bagus dari masyarakat, namun seiring dengan dengan merebaknya

pandemi covid – 19 yang sudah hampir 7 bulan kita rasakan, membuat Paras Perbatasan seakan mati suri ,”jelasnya.

Menurut Laura Paras Perbatasan dibangun dengan harapan bisa menjadi pusat pergerakan ekonomi usaha mikro kecil dan menengah, khususnya yang bergerak di bidang kuliner dan ekonomi kreatif. Paras perbatasan juga diharapkan mampu menjadi tempat rekreasi yang murah dan nyaman bagi seluruh anggota keluarga, juga kita harapkan bisa menjadi alternatif tempat penyelenggaraan berbagai event hiburan acara pemerintahan, hingga kegiatan lomba – lomba di masyarakat.

“Kepada pengelola saya berpesan agar segala aktivitas di paras perbatasan selalu mematuhi protokol kesehatan covid-19 yang sudah ditetapkan oleh pemerintah, saya minta untuk melakukan pengawasan secara ketat terhadap para penjual dan pengunjung agar patuh dalam menerapkan protokol kesehatan. Saya ingin paras perbatasan mampu menjadi contoh bagi para pemilik usaha kuliner yang lain dalam hal kepatuhan terhadap protokol kesehatan,”Tegas Laura.

Festival Paras Perbatasan tahun 2020 yang akan dibuka ini menurut Bupati merupakan upaya kita ikhtiar pemerintah untuk menata kembali paras perbatasan sebagai tujuan rekreasi yang menyenangkan bagi seluruh masyarakat dan mampu menggerakkan perekonomian masyarakat.

Festival Paras Perbatasan ini akan berlangsung hingga peringatan HUT Kabupaten Nunukan pada 12 Oktober 2020 dengan multi even seperti Festival Band, Lomba Karaoke, Lulantatibu Fashion Show, Yameto Competition, serta Lomba Tari Tingkat SD dan SMP.

TN/***