Sumatera UtaraTNI-POLRI

Dinas Perternakan Berikan Penyuluhan Pada Masyarakat Dalam Non Fisik TMMD Ke 109 Kodim 0208/AS

Loading

TERASNKRI.COM | Sumut, Batu Bara – Datuk Lima Puluh, Penyuluhan Kodim 0208/AS menggandeng Dinas Peternakan untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat dalam kegiatan TMMD di Desa Kwala Gunung, Kec. datuk Limapuluh, Kab. Batu Bara.

Peternakan yang memiliki peluang besar menjadi penopang perekonomian di Indonesia. Beberapa komoditi peternakan sudah diperhitungkan keberadaan dalam menguasai perekonomian rakyat, salah satu dari komoditi peternakan itu adalah sapi. Sapi lokal asli Indonesia sangat diperlukan dalam mendukung program pemerintah kabupaten Batu Bara untuk swasembada daging sapi.

Untuk memberdayakan ternak sapi di kalangan peternak di Desa Kwala Gunung, Senin (12/10), TNI dengan menggandeng Dinas Peternakan Kabupaten Batu Bara untuk memberikan penyuluhan tentang cara merawat sapi yang bagus dan memberi pakan yang benar. Pirhot Siregar, S.Pt yang menjadi narasumber dalam penyuluhan menjelaskan, memelihara sapi merupakan sebagai sebuah kesenangan dengan tujuan utama mereka adalah sebagai tabungan yang sewaktu-waktu bisa dijual untuk membiayai anak sekolah atau untuk keperluan lainya.

Baca Juga  Komunitas Bhayangkara Runners Polda Kaltara Ikuti Lomba Beach Run 5Km

Sedangkan jumlah sapi yang dipelihara setiap keluarga di Desa Kwala Gunung, Kecamatan Datuk Limapuluh masih terbilang sedikit.

Saat ini kata Pirhot, peternak sapi di Batu Bara sudah banyak yang membentuk kelompok-kelompok ternak sapi untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman, memperkuat permodalan, dan pelayanan dari pemerintah. “Penyuluhan yang merupakan ujung tombak dalam pembangunan  peternakan memegang peran penting dalam aspek-aspek yang berkaitan dengan sistem produksi Sapi,” paparnya.

Baca Juga  Komunitas Bhayangkara Runners Polda Kaltara Ikuti Lomba Beach Run 5Km

Dansatgas TMMD selaku Komandan Distrik Militer 0208/Asahan, Letkol Inf. Sri Marantika Beruh, S.Sos melalui Pasiter Satgas Letda Inf R Damanik, menyebutkan keberadaan seorang penyuluh atau petugas penyuluh lapangan (PPL) dari Dinas peternakan sangat penting, karena pendampingan penyuluh tentang budidaya ternak sapi mampu memberikan motivator bagi petani dalam mengusahakan sapi secara lebih baik dan berkesinambungan.

Baca Juga  Komunitas Bhayangkara Runners Polda Kaltara Ikuti Lomba Beach Run 5Km

“Perubahan prilaku usaha dari yang kurang menguntungkan kearah yang lebih menguntungkan menjadi  tujuan utama,” tandas Pasiter Letnan Damanik.

Menurutnya, hal-hal yang penting yang menjadi peran penyuluh dari segi pembinaan kelembagaan diantaranya sebagai fasilitator untuk membangun kelembagaan yang kuat dan kokoh. Dan dari segi produksi penyuluh, memperkenalkan teknologi produksi yang terbaru dan mampu meningkatkan produksi. Sementara dari segi pemasaran penyuluh berperan memberikan imformasi tentang kondisi pasar, harga, dan kebutuhan pasar sehingga petani dapat terhindar dari kerugian.

Pendim 0208/AS – Rahmat Hidayat