Wujudkan Lingkungan Aman dan Tertib, Satgas TMMD Berikan Penyuluhan Kamtibmas Pada Warga
TERASNKRI.COM | MALUKU, NAMLEA – Satgas TMMD menggelar Penyuluhan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang merupakan bagian dari kegiatan Sasaran Non Fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-120 Kodim 1506/Namlea.
Kegiatan penyuluhan bertempat di Balai Desa Waenetat, Kecamatan Waeapo, Kabupaten Buru, Minggu (26/05/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bhabinkamtibmas Polsek Waeapo, Bripka Sunaryo, Pasiter Kodim 1506/Namlea, Kapten Inf. Idris Leurima, dimana keduanya sebagai narasumber, dan diikuti oleh Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, serta warga Desa Waenetat.
Bhabinkamtibmas Bripka Sunaryo saat penyuluhan menyampaikan, pentingnya peran serta masyarakat dalam pembangunan bidang Kamtibmas. Menurutnya , keamanan adalah hak dasar yang harus dimiliki dan dirasakan oleh seluruh Masyarakat.
“Keamanan merupakan hak hakiki yang mendasar, dan itu harus dirasakan oleh semua Masyarakat,” tegas Bripka Sunaryo.
Dia mengatakan bahwa terwujudnya keamanan dan ketertiban masyarakat tidak terlepas dari peran serta aktif masyarakat yang dikoordinir oleh tokoh-tokoh setempat. “Rasa Aman tidak bisa diciptakan oleh TNI-Polri saja, tetapi keamanan terwujud dari kesadaran Masyarakat sendiri,” ujarnya.
Ia juga menyoroti bahwa salah satu upaya untuk menciptakan keamanan di masyarakat, khususnya di Pulau Buru, adalah dengan dibentuknya Sipandu Beradat (Sistem Pengamanan Terpadu Yang Berbasis Desa Adat). Sipandu Beradat ini merupakan system keamanan yang melibatkan seluruh elemen Masyarakat adat dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan mereka.
Dalam penyuluhan tersebut, Bripka Sunaryo juga membahas tentang pentingnya pengawasan terhadap tindak bahaya penyalahgunaan Obat-obatan terlarang seperti Bahaya Narkoba yang selama ini rawan menyerang terhadap anak-anak Muda Bangsa, karena hal itu dapat membahayakan nyawa dan Kesehatan mereka.
Ditegaskannya juga bahwa Kamtibmas yang bisa terbangun dan dirasakan oleh masyarakat adalah hasil dari kerjasama semua lapisan masyarakat dan pemerintah, termasuk TNI dan Polri.
Kamtibmas bisa terbangun dan dirasakan oleh masyarakat adalah berkat kerjasama dari semua lapisan masyarakat dan pemerintah yang di dalamnya itu termasuk TNI/Polri,” ungkapnya.
Penyuluhan kamtibmas ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat Waenetat. Partisipasi aktif dari Todat, Tomas, dan Toga menunjukan komitmen yang kuat dari masyarakat setempat untuk mendukung upaya peningkatan keamanan dan ketertiban di wilayah mereka.
Salah satu warga, Bapak Sunardi menyampaikan apresiasinya terhadap penyuluhan tersebut. “Kami sangat mengapresisasi kegiatan penyuluhan ini, karena memberikan pengetahuan dan wawasan terbaru kepada nasyarakat tentang pentingnya peran serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan,” ujar Sunardi.
Sementara Dansatgas TMMD Ke-120 Kodim 1506/Namlea, Letkol Arh. Agus Nur Fujiyanto, S.I.P.,M.Han, dalam keterangannya mengatakan, dengan adanya penyuluhan kamtibmas ini, diharapkan masyarakat Waenetat, semakin memahami pentingnya peran aktif mereka dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.
“Kegiatan TMMD Ke-120 Kodim 1506/Namlea yang mencakup sasaran non fisik seperti penyuluhan ini, menunjukan bahwa pembangunan tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui pemahaman dan kesadaran akan pentingnya keamanan dan ketertiban,” sebut Dansatgas.
Ditambahkannya bahwa penyuluhan kamtibmas ini merupakan bagian dari Upaya berkelanjutan TNI-Polri dan pemerintah daerah dalam meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah Waenetat.
“Dengan tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Di Wilayah”, kegiatan ini menegaskan komitmen bersama dalam menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan Kondusif bagi Pembangunan yang berkelanjutan,” ujar Letkol Agus.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, masyarakat dapat lebih berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka, serta mendukung upaya pemerintah dalam mempercepat pembangunan di wilayah Waenetat. (Grace)
