Tidak Terima Ditegur Karena Naikkan Penumpang Melebihi Kapasitas, Oknum Sopir Bus PO.Titian Mas Ajak Duel Penumpang
TERASNKRI.COM | MATARAM, NTB – Perusahàn Jasa Transportasi PO.Titian Mas mendapatkan kecaman dari penumpang setelah oknum sopir Bus tidak terima ditegur dan dinasehati karena tidak mengindahkan keamanan dan keselamatan para penumpang.
Berawal dari perjalanan di jalan Tol Surabaya – Malang (25/32024). Seorang penumpang yang bernama Burhan dan penumpang lain menanyakan tentang lambatnya laju kendaraan perjalana hanya 40/60 KM/jam .
“Pak kenapa mobil lambat sekali padahal di jalan tol,” tanya Burhan dan penumpang lain.
Si oknum Sopir Bus, bukan memberikan penjelasan kepada penumpang dengan secara baik-baik tapi justru langsung naik pitam marah dan emosi yang menyebabkan terjadi pertengkaran adu mulut antara penumpang dan si oknum sopir Bus.
“Kamu itu penumpang diam saja jangan banyak bicara, ayok kamu yang bawa mobil, kalau mobil dipaksa bisa jebol,” bentaknya sambil berdiri, menyuruh penumpang yang bawa mobil.
Tidak hanya sampai disitu, keesokan harinya, oknum sopir Bus PO.TITIAN MAS ini kembali melakukan cacian dengan ucapan rasis dan mengajak penumpang untuk berkelahi karena tidak terima ditegur menaikkan penumpang yang melebihi kapasitas sampai penumpang ada yang berdiri, bergelantungan, berdesakan yang membuat penumpang lain kesal dan hampir terjadi adu jotos.
Kemudian penumpang ramai-ramai mengecam tindakan oknum sopir TITIAN MAS karena dianggap melebihi batas kewajaran yang tidak mengindahkan keàmanan dan keselamatan para penumpang.
“Saya tobat naik bus TITIAN MAS ini,” celetuk salah seorang penumpang.
Kejadian ini sempat terekam oleh ponsel salah seorang penumpang lalu menjadi viral dan beredar di media sosial, sontak saja diserbu oleh ribuan netizen dengan berbagai komentar negatif seperti kata sopir rasis, biadab, tidak tau sopan santun bahkan ada yang mengecam dengan penuh amarah.
Sementara itu agen PO.TITIAN MAS di jalan pejanggik 88 ketika dikonfirmasi tentang vidio yang beredar atas kejadian tersebut, dan bagaimana SOP yang diterapkan, agen perwakilan Mataram hanya sekedar meminta maaf, “Kami meminta maaf atas kejadian ini, kami hanya menjalankan tugas atas perintah atasan dan saya akan laporkan ke pusat ,” ungkapnya.
Oknum Sopir Bus Titian Mas sewaktu di konprontir dengan salah satu penumpang yang ada, dihadapan awak media mengakui semua perbuatan yang dilakukkan .(JHN)
