BeritaNunukan

Pastikan Keselamatan Warga, Bupati Pantau Kedatangan WNI di Tunontaka

Loading

www.teras-nkri.com | Nunukan – Memastikan keselamatan WNI yang baru pulang dari Malaysia (Tawau), maka hari ini, Jumat (15/05/2020) Bupati Nunukan Hj.Asmin Luara Hafid memonitoring ketibaan WNI tersebut di Pelabuhan Tunontaka. pada kesempatan ini Bupati didampingi oleh Dandim 0911 Nunukan Letkol Czi Eko Pur Indrianto, Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro, S.IK, dan Sekretaris Daerah Kab. Nunukan Serfianus, S.IP.,M.Si.

Baca Juga  Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) Termasuk PPRG Tahun 2024 Resmi Dibuka

Setiba di Pelabuhan, Bupati Laura bersama jajaran Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid – 19 Kab. Nunukan ini  melakukan pemeriksaan pada terminal kedatangan hingga melihat proses pelaksanaan Rapid Test bagi para WNI yang baru tiba ini.

Menurut Bupati Laura hal ini perlu dilakukan sebagai upaya pemerintah untuk memastikan keselamatan WNI itu sendiri ataupun warga di tempat tujuan masing masing.

Sejak diberlakukannya kebijakan Lockdown di Malaysia, untuk pertama kalinya hari ini dilakukan pemulangan WNI yang terhambat kepulangannya dari Malaysia ke Indonesia melalui jalaur masuk Tawau – Nunukan.

Baca Juga  Pemkab Nunukan - Bapas Kelas II Tarakan Tandatangani Nota Kesepakatan Pengelolaan Layanan Griya Abhipraya

Adapun jumlah  WNI yang dipulangkan dari pelabuhan Tunontaka ini sejumlah 111 orang dengan tujuan ke Provinsi Sulawesi Utara, Sulawesi selatan, Sulawesi Barat, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.  

Baca Juga  Keterbukaan Informasi Desa, Lakpesdam Gelar Pelatihan Jurnalis Desa

Setelah dipastikan hasil Rapid Test tidak ada yang positif maka WNI dengan tujuan Sulawesi akan melanjutkan perjalanan menggunakan KM. Talia dengan tujuan Pare – Pare yang hari ini dijadwalkan tiba di pelabuhan Tunontaka Nunukan. 

Sementara itu WNI lainnya selain yang bertujuan Sulawesi dilakukan karantina di Rusunawa Nunukan selama 14 hari.
TN/Humas