Kalimantan UtaraPemprov Kaltara

Pemprov Gelar Konsultasi Publik Penyusunan RPB 2022-2026

Loading

TERASNKRI.COM | TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara), melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltara menggelar kegiatan Konsultasi Publik Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) Provinsi Kaltara Tahun 2022-2026.

Mewakili Gubernur Kaltara Drs H Zainal A Paliwang, SH., M.Hum, acara Konsultasi Publik terkait Penyusunan RPB Kaltara 2022-2026 dibuka oleh Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Datu Iqro Ramadhan, S.Sos., M.Si, Jumat (11/11/2022).

Baca Juga  Pembukaan MTQ Nasional XXX Berlangsung Meriah

Dalam sambutan tertulis Gubernur, Datu Iqro mengatakan bahwa upaya kesiapsiagaan terhadap meminimalisir dampak bencana di wilayah Kaltara terus dilakukan. Salah satunya dengan menggelar kegiatan konsultasi publik penyusunan RPB ini.

Lewat kegiatan ini, diharapkan mampu mengoptimalkan penyelenggaraan penanggulangan bencana secara sistematis dan menjadi salah satu isu utama dalam perencanaan pembangunan Nasional maupun di daerah.

Baca Juga  Digitalisasi Pengerasipan, Pemprov Kaltara Terapkan Aplikasi Srikandi

“Kegiatan ini merupakan tahap lanjutan, dilaksanakan untuk menggali masukan dalam menetapkan strategi, tujuan, arah kebijkan dan program serta rencana dalam penanggulangan bencana,” katanya.

Selain itu, Ia juga megungkapkan bahwa rencanan penanggulangan bencana pada bulan Agustus 2022 lalu, tercatat beberapa agenda telah diselesaikan. Seperti penentuan bencana prioritas yang ditangani, identitas akar permasalahan, perumusan isu strategis, perumusan tujuan dan sasaran, perumusan program dan rencana aksi pada kegiatan Lokakarya penyusunan rencana penanggulangan bencana.

Baca Juga  Pjs. Gubernur Togap Terima Apresiasi Warisan Budaya AWBI Tahun 2024 dari Menteri Kebudayaan

“Saya berharap melalui kegiatan ini, tidak hanya menggali maskan dari para peserta kegiatan, namun juga dapat menjadi sarana untuk mewujudkan harmonisasi perencanaan penanggulangan bencana dengan perencanaan pembangunan,” pungkas Datu Iqro. (TN/DKISP Kaltara)