Manggarai TimurNTTNusantara

Ini Kunci Ketahanan Keluarga di LAUT Versi P2KBP3A Matim

Loading

Terasnkri.com | Matim, NTT – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Manggarai Timur (Matim) menggelar Sosialisasi Peningkatan Kualitas Keluarga dan Pemberdayaan Perempuan di Dampek, Ibu Kota Kecamatan Lamba Leda Utara (LAUT), Matim, Prov. NTT, Rabu 23/02/2022.

Melalui Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Peningkatan Keluarga Sejahtera, P2KBP3A Matim, Maria Restituta Ratna, menyampaikan lima rahasia kunci ketahanan kualitas hidup berkeluarga dan pemberdayaan perempuan di hadapan 49 peserta sosialisasi yang terdiri dari ibu hamil, ibu menyusui dan ibu rumah tangga di Kec. LAUT

Baca Juga  Wujudkan Situasi Aman, Personil Kompi 3 Batalyon A Pelopor Sambangi Tokoh Masyarakat

Menurut Resti,  sapaan Maria Restituta Ratna,  bahwa lima rahasia kunci ketahanan kualitas hidup berkeluarga adalah pertama, dimensi legalitas keutuhan keluarga.

“Dimensi legalitas keutuhan keluarga dimana erat kaitannya dengan legalitas hubungan dua orang manusia sebelum menjadi suami istri melalui langkah dan tahapan adat yang benar,  kemudian didaftarkan sebagai pasangan suami istri untuk dikukuhkan menurut keyakinan masing masing,  dan tercatat dalam dokumen kependudukan pemerintah”, kata Resti

Resti menjelaskan, dimensi berikutnya adalah ketahanan fisik, “Hal fisik ini menyangkut kesehatan keluarga baik fisik maupun kesehatan psykologi”

Baca Juga  Bersama APH, Rutan Rengat Gelar Razia Blok Hunian Warga Binaan

Kemudian Maria Restituta Ratna juga menambahkan bagian ketiga, keempat dan kelima, “Ketiga, keempat dan kelima adalah dimensi ketahanan ekonomi atau soal finansial keluarga, ketahanan sosial dan psykologi berkaitan dengan emosional serta ketahanan sosial budaya”

Ditempat yang sama Camat LAUT,  Agus Supratman, saat membuka dan menutup kegiatan bertukar pengalaman soal peningkatan kualitas hidup keluarga dan pemberdayaan perempuan

“Keluarga memiliki peranan yang sangat penting di dalam lingkungan, masyarakat dan bangsa” kata Agus

Lima pokok pengalaman Agus yang dibagi kepada peserta sosialisasi adalah soal kewajiban keluarga demi meningkatkan kualitas hidup berkeluarga

Baca Juga  150 Warga Desa Aras Menyatakan Sikap Dukung Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Batu Bara Zahir - Aslam

Pertama ; Keluarga wajib membangun hubungan baik internal keluarga, Kedua ; Keluarga wajib memiliki hubungan baik dalam lingkungan sosial, Ketiga ; Keluarga wajib memiliki hubungan baik dengan sesama, Keempat ; Keluarga wajib memiliki hubungan baik dengan alam, Kelima ; Keluarga wajib memiliki hubungan baik dengan Tuhan. (Hubert Basri)

JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIVITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN, HINDARI KERUMUNAN, KURANGKAN MOBILITAS DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19