NunukanPemkab Nunukan

Hadiri Penyerahan Remisi Umum di Lapas Kelas llB Nunukan, Ini Harapan Wakil Bupati

Loading

TERASNKRI.COM | NUNUKAN, KALTARA – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (RI) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan Kelas llB Nunukan melakukan Penyerahan Remisi Umum bagi Narapidana dan anak dalam rangkaian Hari kemerdekaan Republik Indonesia, Selasa (17/08/2021).

Wakil Bupati Nunukan beserta jajarannya hadir langsung di Lapas Kelas llB Nunukan dalam penyerahan remisi umum bagi narapidana dan anak dalam rangka Hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 76 tahun.

Wakil Bupati Nunukan H. Hanafia, SE, M.Si dalam sambutannya mengatakan, kami atas nama pemerintah daerah menyambut kegiatan ini dengan baik meskipun yang di bina disini belum tentu semuanya berasal dari Nunukan bisa jadi juga berasal dari kabupaten lain karena tahanannya di alihkan ke lapas Nunukan, tetapi kita tidak melihat hal semacam itu karena mereka juga adalah saudara – saudara kita juga sebangsa dan setanah air.

“Mereka tentu juga mempunyai hak sesuai dengan namanya dan peraturan – peraturan yang mengatur yang namanya remisi, tentu remisi itu tidak tanggung itu saja ada yang memenuhi beberapa hal untuk bisa memenuhi persyaratan ini untuk bisa mendapatkan remisi ini,” kata Hanafia.

Baca Juga  PPK Sebatik Tengah Gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih Terkait Pilkada Serentak 2024

H. Hanafia lebih lanjut menjelaskan, “remisi ini saya pikir bagian integral dari pola pembinaan dari Kalapas dan seluruh jajaran terhadap warga binaan tentu ini adalah kontitusi yang sangat nyata, dalam rangka mendidik dan membentuk akhlak mulia terhadap para warga binaan yang berbeda di lapas ini tentu ini adalah satu pekerjaan yang sangat mulia disisi Allah SWT”

“Karena kita berusaha menjadikan mereka-mereka yang terlibat persoalan hukum yang tadinya mungkin belum baik menjadi lebih bagus lagi setelah mereka keluar dari lapas yang ada di Nunukan ini, Tentu kita juga berharap kepada seluruh penerima remisi setelah keluar tentunya ini adalah bagian dari upaya untuk menghadapi hidup baru lagi, untuk melakukan penyesuaian,” ujarnya.

“Saya berpesan, mari kita bisa beradaptasi dari lingkungan – lingkungan baru. Tetapi apa yang pernah di peroleh dari lapas ini tentu itu bisa menjadikan modal bagi bapak ibu bagi warga binaan untuk bisa hidup exsis di luar lagi dan menjadi lebih bagus lagi dan bahkan kalau perlu bisa menjadi contoh di masyarakat kita yang ada di Nunukan, apa bila ada hal – hal yang pernah dilakukan yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum atau hukum agama marilah kita bisa menyampaikan kepada saudara – saudara kita yang mungkin di luar sehingga kita bisa semacam mereka menjadi contoh hidup masyarakat kita yang ada di Kabupaten Nunukan” pesan H. Hanafiah

Baca Juga  Mendapat Predikat Masjid Percontohan Tingkat Nasional, Masjid Al - Azka Gelar Tasyakuran

“Jangan berkecil hati, artinya setiap manusia tentu memiliki kelemahan memiliki kekurangan tetapi yang lebih penting itu adalah bagi mana kita setelah keluar kita tidak mengulangi perbuatan yang sama yang dapat menjerumuskan kita untuk kembali lagi ke tempat ini. Saya kira itu langkah – langkah yang penting yang perlu di cermati, di hayati sehingga kehidupan baru akan lebih bagus lagi bagi adik – adik atau ibu – ibu yang mendapat remisi,”  harap wakil bupati Nunukan, H. Hanafiah

“Sekali lagi saya atas nama pemerintah Kabupaten Nunukan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kalapas dan seluruh jajaran untuk pelayanan dan pembinaan terhadap warga binaan yang ada di Kabupaten Nunukan ini sehingga kita berharap paling tidak bisa mengurangi jumlah narapidana baru yang ada di Nunukan ini sehingga tidak harus bertambah jika lapasnya semakin padat dan upaya kita ke depan bagaimana hunian lapas ini lebih rendah mungkin itu yang lebih bagus” imbuhnya

Baca Juga  Balai Guru Penggerak Provinsi Kaltara Selenggarakan Lokakarya 7 "Panen Hasil Belajar" PGP Angkatan 10 Reguler di Kabupaten Nunukan

“Kami dari pemerintah tentunya bekerja sama dengan pihak – pihak yang lainnya dalam hal bagaimana bisa melakukan sosialisasi kepada seluruh warga kita tentang beberapa hal misalnya bahaya narkoba dan demikian juga dengan sosialisasi atau Bintek tentang masalah hukum yang berkaitan dengan masalah kejahatan ataupun kriminal sehingga sedapat mungkin dapat mengurangi lagi warga kita agar tidak lagi terjerumus tentang masalah pidana.” tutup Wakil Bupati Nunukan. (**)

JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIFITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN, HINDARI KERUMUNAN, KURANGKAN MOBILITAS DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19