Polda Kalimantan Utara

Sinergitas Polda Kaltara Bersama GP Anshor Nunukan Gelar Bansos, Entaskan Stunting

Loading

TERASNKRI.COM | NUNUKAN, KALTARA – Polda Kaltara lewat langkah sinergis telah melakukan kegiatan bantuan sosial, Tujuannya tidak lain adalah mengentaskan balita yang tercatat mengalami stunting, sesuai dengan data yang dihimpun oleh Korwil Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Utara.

Kegiatan yang berlangsung tersebut menggambarkan komitmen kuat dalam menunjang Program Commander Wish yang diimplementasikan oleh Kapolda Kaltara. Program ini berfokus pada penguatan ketahanan sosial dan ekonomi di tingkat desa, yang sejatinya juga mendukung upaya pemerintah dalam mempercepat penurunan kasus stunting yang diketahui merugikan pertumbuhan dan perkembangan anak.

Baca Juga  Ditpolairud Polda Kaltara Berhasil Ungkap Kasus Narkotika Seberat 6 Kg

Aksi bersama ini tidak sekedar menyalurkan bantuan, melainkan juga berupa memberikan langkah – langkah pencegahan stunting yang dilakukan oleh Korwil BKKBN. Tugas penting Bhabinkamtibmas dalam menangani stunting turut menandai penanganan masalah ini tidak hanya dari segi medis tetapi juga melalui pendekatan yang lebih dekat dengan masyarakat. Langkah ini diharapkan dapat mempertajam strategi pembangunan berkelanjutan di Nunukan, terutama dalam aspek kesejahteraan anak.

Baca Juga  Personel DitBinmas Polda Kaltara Galakkan Penyuluhan Kamtibmas di Lingkungan Sekolah

Dengan berkolaborasi, GP Anshor, sebagai salah satu pihak penyelenggara, menunjukkan peran penting organisasi kemasyarakatan dalam mendukung program pemerintah. Peran ini bersamaan dengan strategi pembangunan yang inklusif, yang mana setiap elemen masyarakat baik dari pihak keamanan, lembaga sosial, hingga masyarakat desa sendiri, bekerja secara kolektif untuk mencapai target pembangunan berkelanjutan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh dan motivasi bagi daerah lain untuk terus berupaya dalam mencegah stunting dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak Indonesia. (TN-Adv/Bidhumas Polda Kaltara)