BuruMalukuNusantara

Siompu : Dana KUR BRI Membantu Perekonomian Masyarakat Desa Pela

Loading

Pj. Kades Pela Kecamatan Batabual Mustamin Siompu

TERASNKRI.COM | MALUKU, NAMLEA – Penjabat Kepala Desa Pela Kecamatan Batabual Kabupaten Buru Provinsi Maluku Mustamin Siompu menyampaikan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Namlea atas dikucurkannya dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) disektor pertanian.

Hal itu disampaikan Mustamin Siompu dalam keterangan persnya kepada awak media di Namlea, Kamis (4/11/2021).

Menurutnya, ini namanya KUR Pertanian ini dapat memperlancar perekonomian yang ada di desa Pela maka putaran keuangan masyarakat di desa tidak sulit lagi

“Karena dalam 2 bulan terakhir ini kurang lebih sekitar 1 miliar itu dan aktivitas masyarakat lagi didukung oleh ekonomi yang bagus sehingga aktivitas masyarakat menjadi lancar” tutur Siompu .

Ditambahkan oleh Pj. Kepala Desa Pela Mustamin Siompu, hal ini memang menjadi tujuan diadakannya KUR BRI ini secara khusus, selaku pimpinan di negeri ini merupakan peluang yang sangat bagus untuk bagaimana meningkatkan taraf hidup masyarakat yang ada di desa Pela dari sektor perekonomian seperti halnya kita dengar di berita di media media nasional karena kondisi keuangan, perekonomian negara ini.

Sehingga selaku pimpinan yang ada di desa Pela dirinya merasa perlu mengantisipasi itu, langkah mengantisipasi itu ada dua metode sebagaimana kearifan lokal yang ada di kampung itu, kebiasaannya itu menyimpan makanan itu ada di dapur, karung, dan di ember minum.

Baca Juga  Polres Minsel Bagikan Makan Siang Gratis Untuk Siswa SD dan Taman Kanak-kanak

“Tetapi katong kembali ke kebiasaan orang tua tua dolo dolo dengan cara menyimpan makanan di hutan yaitu disektor perkebunan” ujar Siompu.

“Alhamdulilah dengan dana KUR ini masyarakat desa pela banyak memberikan wawasan dan pemahaman sehingga mereka bergerak disektor pertanian, sehingga banyak yang ambil dana KUR itu agar bagaimana bisa menyimpan makanan itu di hutan dengan menanam tanaman tanaman lokal seperti ubi, kacang, jagung dan sebagainya ini sangat bagus” tambahnya

“Olehnya itu, ucapan terima kasih kepada Pimpinan Bank BRI Cabang Namlea atas kerjasamanya lewat petugas penyaluran Dana KUR yang secara langsung survey dan melihat potensi dan usaha masyarakat di desa Pela” jelas Mustamin Siompu

Menyinggung terkait adanya informasi yang beredar diluar bahwa ada pemotongan lain lain sebagainya untuk Dana KUR itu sesungguhnya itu tidak ada, dan tidak pernah ada pemotongan dana KUR dari Nasabah jelas Pj. Kades Pela Mustamin Siompu

Ditambahkan pula bahwa oleh Mustamin Siompu, selaku pimpinan saya menghadap langsung pimpinan Bank BRI agar bilamana masyarakat desa pela dikucurkan dana KUR nya, karena ada program jangka panjang yang telah saya canangkan ditahun 2020 untuk bagaimana masyarakat itu bisa bertani berkebun pasca tahun 2020 berakhir tidak yang berkebun dan lain sebagainya.

Baca Juga  Resmikan Mushola Al-Razaqy, Dandim 1506/Namlea : Wujud Komitmen Kita Mendekatkan Diri Kepada Allah

“Ternyata analisa dan hasil survei itu terdapat ketidakmampuan mereka itu karena tidak ada uang maka dengan adanya dana KUR ini adalah peluang yang sangat besar untuk mewujudkan perekonomian jangka panjang dengan pola setelah menanam ubi kacang jagung dan lain sebagainya maka ada tanaman jangka panjang seperti kelapa” jelas Siompu

Kemudian dipersiapan mereka, mereka membuat kebun itu kami dari desa memberikan bantuan bibit kelapa hibrida yang dikucurkan dari APBD Desa Pela tahun 2021 dan akan direalisasikan sebelum akhir 2021 semua jenis bibit sydah berada dipetani petani yang sudah menyediakan ladang.

“Sehingga dari program ini akan terlihat nanti setelah 3 – 4 tahun kedepan hasilnya itu kami nikmati bersama sama dengan masyarakat desa Pela” ujar Mustamin Siompu

Menyinggung terkait prosedur pengambilan peminjaman dana KUR dari Bank BRI kata Pj. Kepala Desa kepada awak media di Namlea, bahwa sangat sederhana untuk prosedur pengambilan itu karena ada komunikasi antara pihak bank dengan pihak pemerintah Desa dan Kepala Desa berkewajiban untuk mendatangkan pegawai bank yang akan melakukan survei ke desa Pela.

“Selain itu masyarakat calon nasabah Desa Pela dikumpulkan dalam satu ruangan untuk dilakukan sosialisasi dari petugas bank, secara langsung bagaimana mekanisme pengambilan dana KUR itu seperti apa, semua masyarakat sudah tahu apa itu KUR , bagaimana mengambilnya atau prosesnya pencairannya itu masyarakat sudah tahu” jelas Siompu

Baca Juga  Tidak Temukan Bukti, Bawaslu Kab. Buru Hentikan Dugaan Kasus Pelanggaran Pemilu

“Ahamdulillah masyarakat Desa Pela sudah kurang lebih 67 orang telah terealisasi dalam dua tahap yakni tahap pertama 33 orang dan tahap kedua 27 orang dan yang sementara disurvey lagi ini ada kurang lebih 15 orang” paparnya lagi.

“Ucapan terima kasih yang sebesar besarnya kepada pihak bank untuk kesekian kalinya sekaligus membantah semua isu yang ada di luar bahwa ada yang tidak benar dalam pengambilan dana KUR, padahal itu hanya isu murahan karena ini bukan suatu rahasia yang dirahasiakan, ini menyangkut hajat hidup orang banyak” jelas Siompu.

“Kendati proses peminjanan dana KUR BRI yang sudah realisasi kepada masyarakat Desa Pela Kecamatan Batabual ada kurang lebih 67 orang yang usahanya berjalan dengan baik dan sementara 15 orang dalam proses pengajuan dan dalam waktu dekatpun akan direalisasikan jadi sesungguhnya semua di proses sesuai prosedur dan mekanisme perbankan” tandas Pj. Kades Pela Mustamin Siompu (Tim)

JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIFITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN, HINDARI KERUMUNAN, KURANGKAN MOBILITAS DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19