Ketua Komisi III DPRD Barut Respon Informasi Kelebihan Muatan Tonase Haouling PT. EBA

TERASNKRI.COM Muara Teweh – Ketua Komisi III DPRD Barito Utara Dr. H.Tajeri,SH, MH, merespon Langsung adanya surat dari Dinas Perhubungan nomor. 550/05/Dishub/2021 tanggal 06 Januari 2021 lalu dan informasi masyarakat tentang adanya kelebihan muatan yang di duga dilakukan oleh perusahaan PT. Energitama Bumi Arum (EBA) yang bergerak di bidang pertambangan,

“Sebagai mitra kerja, tidak kami pernah tahu surat ini, kita minta Badan Musyawarah menjadwalkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan pihak Perusahasn dan Dinas terkait,” tegas Tajeri kepada awak media, Selasa (19/1/2021).

Dirinya menambahkan, “jalan ini milik rakyat, dibangun dari uang rakyat bukan uang perusahaan, apalagi kalau jalan kabupaten, kita ambil contoh di Kalsel, satupun tidak ada perusahaan yang melintas jalan nasional, provinsi dan Kabupaten” jelasnya

“Aturan pertambangan jelas, semua penambang harus C&C dalam segala hal, ada apa dengan PT. EBA ini ? jawabannya setelah RDP tentunya,” ungkap legislator dari Partai Gerindra ini.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya terasnkri.com, diketahui surat dari Dinas Perhubungan bernomor 550/05/Dishub/2021 tanggal 06 Januari 2021 yang di tanda tangani oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, H. Fery Kusmiadi, menyatakan bahwa Tonase muatan angkutan hasil tambang (batu bara) tidak melebihi muatan Sumbu Terberat (MST) delapan Ton.

Ditambahkan juga, semua unit angkutan hasil tambang (batu bara) yang melakukan hauling wajib menutup bak dengan terpal.

Selanjutnya, diisi surat tersebut dikatakan pada saat tidak turun hujan jalan kabupaten yang merupakan jalur hauling PT. EBA wajib dilakukan penyiraman secara kontinyu, agar pengguna jalan yang melintasi jalan tersebut tidak terganggu maupun masyarakat yang mempunyai rumah di seputaran jalan yang dlalui kegiatan hauling batu bara.

Hertosi/Tim

JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIVITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19