DAERAHMalukuTNI-POLRI

Dalam Rangka Serbuan Teritorial Kodam XVI/Pattimura Tahun 2020, Kodim 1506/Namlea Gelar Pembersihan Lingkungan Dan Penghijauan.

Loading

www.teras-nkri.com | Maluku. Namlea – Dandim 1506/Namlea Letkol Inf. Syarifuddin Azis. S.Ag, M.Ipol, membuka kegiatan Penghijauan dan Pembersihan Pantai Dalam Rangka Melakukan Serbuan Teritorial Kodam XVI Pattimura yang dipusatkan di Pantai Jikumrasa Kecamatan Lilialy Kabupaten Buru Jumat 05/03/2020, tepat pukul 09.00. Wit

Hadir dalam kegiatan ini adalah Sekda Kabupaten Buru yang Mewakili Bupati Buru, Kapolres Pulau Buru, Ketua DPRD Kabupaten Buru, Ketua Pengadilan Negeri Namlea, Ketua Pengadilan Agama Namlea, Para Asisten , Staf Ahli dan Para Pimpinan OPD lingkup Pemda Buru, Siswa Siswi SMP, SMK serta undangan lainnya. 

Sambutan Pangdam XVI Pattimura yang dibacakan oleh Letnan Kolonel inf. Syarifuddin,S.ag. M.Ipol,  menyampaikan ucapkan Terima Kasih kepada Para Peserta Kegiatan Penanaman Pohon Dan Pembersihan Pantai yang telah hadir di pantai Wisata Baikolet Desa Jikumerasa Kecamatan Lilialy Kabupaten Buru.

Baca Juga  Bersama APH, Petugas Rutan Rengat Geledah Kamar dan Tes Urine Warga Binaan

“Bahwa Akhir-Akhir Ini Telah Terjadi Perubahan Iklim Yang Sangat Ekstrim sehingga dapat  Memicu Terjadinya Bencana Alam, Seperti Banjir,Tanah Longsor” ujar Dandim

“Melalui Kegiatan Penanaman Pohon Ini dapat menangkal  terjadinya  Erosi dan Tanah Longsor serta Mengembalikan Keaslian dan Keindahan Ekosistim Alam yang Sangat Bermanfaat kepada lingkungan dan juga sebagai Cadangan Air Pada musim Kemarau nantinya,” harap Dandim

Semoga juga dengan adanya  Kegiatan Ini diharapkan  dapat memberikan  dorongan kepada Masyarakat Untuk terus menjaga Lingkugan dan Kelangsungan Ekosisitim Alam pada  masa akan  datang karena apabila sumber ini dikelola dengan baik  akan  membawa manfaat yang sangat besar bagi kehidupan Masyarakat Indonesia pada  umumnya dan  Masyarakat Maluku pada khususnya.

“Negeri Raja-raja Seribu Pulau yang mana wilayah lautannya cukup  luas dan kehidupan masyarakatnya tergantung dari  hasil laut,maka ekosistim ini perlu di jaga dan dipelihara  secara berkesinambungan demi kelangsungan kehidupan ekosistim, karena apabila  ekosistim ini terganggu maka  sumber mata pencarian masyarakat juga akan terganggu,” jelas Dandim.

Baca Juga  Solisa Akan Polisikan Soa Nurlatu serta Demi Nurlatu Terkait Pencemaran Nama Baik

“Untuk itu kita tidak boleh merusak ekosistim dengan membuang  sampah kelaut maupun sepanjang garis Pantai khususnya sampah yang proses penguraiannya membutuhkan waktu yang  sangat  panjang seperti kaleng, sterefoam, plastik dan sejenisnya yang  secara nyata merusak ekosistim,” tandas Dandim.

Baca Juga  Implementasi Program Akselerasi Menteri Imipas, Rutan Rengat Gelar Razia Blok Hunian

Kegiatan selanjutnya di isi dengan penanaman pohon pada Pantai Wisata Baikolet sekaligus dilakukannya kegiatan bersih-bersih pada pesisir pantai Jikumersa.

Penanaman pohon pertama di lakukan oleh Sekda Kabupaten Buru mewakili Bupati Buru, Dandim 1506/Namlea, Kapolres Pulau Buru, Kepala Kejaksaan Negeri Namlea, Kepala pengadilan Tinggi Namlea,  dilanjutkan dengan Ketua DPRD Kabupaten Buru serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buru. (Gres/Latu).