Nunukan

Pengurus MUI Kabupaten Nunukan Masa Khidmat 2021 – 2026 Dilantik dan Dikukuhkan

Loading

TERASNKRI.COM | Nunukan, Kaltara – Asisten Pemerintahan dan Kesra Kab. Nunukan Muhammad Amin, SH, mewakili Bupati Nunukan, menghadiri Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Nunukan.

Pelantikan dan pengukuhan ini berdasarkan Hasil Musda ke 4 pada Januari 2021 dan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia Provinsi Kalimantan Utara Nomor : Kep-01/MUI-Kaltara/II/2021 tentang Pengukuhan Pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Nunukan Masa Khidmat 2021-2026.

Pelantikan dan pengukuhan kepada 65 orang ini dilakukan oleh H. Syamsi Sarman, S.pd. selaku Wakil Ketua Umum MUI Prov. Kaltara. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Sekolah SMP Muhamadiyah Kabupaten Nunukan, Minggu (14/03)

Tampak turut menghadiri undangan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nunukan H. M. Saleh, S.Ag., M.Pd., Kepala Badan Kesbangpol Kab. Nunukan Joko Santosa, SH., Kepala Dinas (DP3AP2KB) Kabupaten Nunukan Faridah Aryani, Ketua Baznas Kabupaten Nunukan, H. Zahri Fadly, perwakilan Polres Nunukan Kasat Binmas AKP. Ismed Harahap, Perwakilan Kodim 0911/Nnk Pasiter Lettu Inf. Muhajir.

Bupati Nunukan yang diwakili Asisten Administrasi dan Kesra Muhammad Amin dalam sambutannya mengatakan bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) merupakan wadah bagi para ulama dan cendekiawan muslim di seluruh tanah air untuk menyatukan gerak dan langkah umat Islam dalam mencapai cita-cita bersama, yaitu merajut kebersamaan atas dasar ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah.

Lebih lanjut Bupati Nunukan juga menghimbau kepada Majelis Ulama Indonesia MUI senantiasa berkomitmen untuk menjaga tetap tegaknya Negara kesatuan Republik Indonesia serta terus konsisten dalam memperjuangkan terwujudnya Islam yang Rahmatan Lil’alamin, Islam yang membawa rahmat dan keberkahan bagi seluruh alam semesta.

Baca Juga  Pemkab Nunukan - Bapas Kelas II Tarakan Tandatangani Nota Kesepakatan Pengelolaan Layanan Griya Abhipraya

Sebagai organisasi Islam yang bersifat kolektif kolegial, menurut Bupati maka kehadiran Majelis Ulama Indonesia sangat dibutuhkan untuk menjaga tali silaturahmi dan semangat kebersamaan di kalangan umat Islam, para ulama ibarat mata air di sebuah padang pasir yang tandus dan gersang, akan senantiasa memberikan kesejukan dan kesegaran jiwa dan rohani.

Menurutnya ulama adalah pelita yang selalu menuntun dan mewujudkan jalan bagi umatnya di saat gelap gulita, kepada para ulamalah umat Islam selalu mencari rujukan dan panduan tatkala kita menghadapi situasi- situasi yang sangat sulit dan pelik dalam kehidupan.

Dilanjutnya fatwa para ulama yang didasari oleh kedalaman ilmu kejernihan rasa dan keikhlasan hati akan senantiasa menjadi landasan pikir sikap dan perilaku umat sekaligus solusi terhadap berbagai persoalan keagamaan dan keumatan.

“Oleh karena itu atas nama Pemerintah Kabupaten Nunukan, saya menyampaikan selamat kepada seluruh pengurus Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Nunukan periode tahun 2021-2026 yang baru saja dilantik. Saya berharap Majelis Ulama Indonesia dapat terus bersinergi dengan pemerintah dalam melaksanakan pembangunan, dan membawa kemaslahatan bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Nunukan”, ujar Amin.

Dalam kesempatan ini Wakil Ketua Umum MUI Prov. Kaltara H. Syamsi Sarman. S.pd., menyampaikan harapannya bukan hanya sekedar dikukuhkan namun kiranya Majelis Ulama menjadi pelopor di masyarakat khususnya di bidang keagamaan.

Baca Juga  Universitas Terbuka (UT) Tarakan Selenggarakan OSMB di Kabupaten Nunukan

“Secara nasional Majelis Ulama ditetapkan sebagai lembaga mitra pemerintah, itu dari keputusan Presiden lembaga mitra pemerintah, jadi tidak ada istilah oposisi atau bertolak belakang, Majelis Ulama itu adalah mitra pemerintah apapun program pemerintah kalau memang baik untuk kemaslahatan umat kita back up, tapi ketika misalnya ada hal-hal yang belum sinkron kita memberikan kritik dan saran, itu yang disebut dengan mitra pemerintah,” ucap Sarman.

Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nunukan H. M. Saleh, S.Ag., M.Pd mengatakan berkaitan dengan umat saat ini, artinya sebagai pengurus Majelis Ulama dan pengurus lembaga – lembaga keagamaan Islam lainnya sudah pasti bertanggung jawab kepada umatnya dan memiliki kewajiban untuk membimbing umatnya, sehingga tupoksi MUI Kabupaten Nunukan kedepannya benar-benar dapat dirasakan oleh umat dan masyarakat Kabupaten nunukan secara umum.

“Oleh karena itu pada kesempatan ini saya menyampaikan saran dan masukan sekaligus pekerjaan kita bersama bahwa umat kedepannya mau dibawa kemana, keadaan umat sekarang ini menurut prediksi saya pribadi kayaknya hilang arah, hilang pegangan, hilang idola. Saya mengharapkan agar MUI semakin memperkuat siar agama ditengah-tengah masyarakat, karena sekarang ini tantangan-tantangan semakin berat dan beragam. Maka, salah satu bentengnya adalah amalan dan agama”, ungkap H. Saleh.

Lebih lanjut Saleh berharap kehadiran Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Nunukan bisa membawa nuansa baru di Kabupaten Nunukan dan dengan kehadiran pengurus baru Majelis Ulama Indonesia masyarakat umat Islam di Kabupaten Nunukan pelan-pelan akan membawa kepada ke arah yang lebih baik karena perubahan perkembangan zaman bukan lagi menghitung tahun, bulan tapi menghitung detik.

Baca Juga  Peduli Kesehatan Gigi Masyarakat di Perbatasan RI-Malaysia, PDGI Wilayah Kaltara Gelar Baksos

Setelah pelantikan dan pengukuhan Drs. H. Ibrahim akan mempimpin sebagai Ketua Umum MUI Kab. nunukan Masa Khidmat 2021 – 2026 dengan didampingi oleh H. Muhammad Harun Zain S.Ag sebagai wakil ketua. H. Darsan pada kepengurusan kali ini menjabat sebagai sekretaris dengan Tamrin Tappa sebagai wakil Sekretaris, dan bendahara umum dijabat oleh H. Muhammad Dahlan,S.Pd.I

Duduk pada posisi Ketua I adalah Drs. Hamzah Sanusi, M.Pd.I ketua II adalah H. Abdullah T.,S.Pd.I, dan H. Mustafa Hudatullah sebagai ketua III.

Kepengurusan harian ini juga dilengkapi dengan berapa komisi, diantara Komisi Fatwah Hukum dan Perundang – Undangan, Komisi Pengkajian dan Penelitian, Komisi Pendidikan Kaderisasi dan Seni Budaya Islam, Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat, Komisi Dakwah Pengembangan Umat Islam Ukhuwah Islamiyah, Komisi Pemberdayaan Perempuan Remaja dan Keluarga, Komisi Informatika dan Komunikasi, Komisi Hubungan Umat Beragama, dan Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional.

Dalam menjalankan tugasnya, Dewan Pimpinan Harian ini didampingi oleh Dewan pertimbangan yang pada masa Khidmat 2021 – 2026 ini diketuai oleh H. Hermansyah.

TN/***

JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIVITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19