Wisuda dan Pelepasan Peserta Didik PAUD Sinar Leleng
Terasnkri.com | Matim, NTT – Sebanyak 39 wisudawan-wisudawati Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sinar Leleng,Desa Paan Leleng,Kecamatan Kota Komba Utara,Kabupaten Manggarai Timur,Provinsi NTT,Sabtu (25/06/2022) resmi dilepas dan diberikan sertifikat sebagai piagam bahwa mereka sudah menyelesaikan pendidikan ditingkat Paud.
Pelepasan peserta didik dilakukan tiap memasuki tahun ajaran baru dan peserta didik akan meneruskan pendidikan yang lebih lanjut ke tingkat yang lebih tinggi yaitu Tingkat Sekolah Dasar (SD).
PAUD merupakan pendidikan yang sangat mendasar dan strategi dalam membangun sumber daya manusia. Tidaklah heran jika banyak negara, termasuk Indonesia sangat menaruh perhatian besar terhadap penyelenggaran PAUD akibat masih rendahnya layanan pendidikan dan perawatan kepada PAUD.
Selanjutnya, masih terbatasnya jumlah Lembaga yang memberikan layanan penyelenggaraan PAUD dibanding dengan jumlah anak-anak usia 0-6 tahun yang harus memperoleh layanan.
Berbagai program yang ada masih belum memberikan layanan secara utuh dan belum bersinergi dan terintegrasi memberikan layanan antara pendidikan, kesehatan dan gizi. Ketiga faktor ini sangat menentukan tingkat intelektual, kecerdasan dan tumbuh kembang anak.
Periode ini adalah tahun beharga bagi seorang anak untuk mengenal berbagai macam fakta di lingkungannya dalam rangka membantu perkembangan kepribadian, psikomotor, kognitif dan sosial.
Koordinator PAUD Sinar Leleng, Melsia Afrita Rudis, A.Ma, dalam sambutanya mengatakan bahwa jumlah peserta Paud yang diwisuda pada hari ini sebanyak 39 orang.
“Selamat datang kepada seluruh peserta didik Sinar Leleng yang pada hari ini diwisudakan,dan jumlah peserta yang di wisuda sebanyak 39 orang,sebagai koordinator saya mengajak kepada kita semua,baik pemerintah desa,maupun masyarakat agar kerja sama yang baik dengan terciptanya Paud sinar Leleng akan lebih maju lagi,” ungkap Melsia
Lanjut Melsia, suksesnya acara wisuda hari ini atas kerja sama dari orang tua peserta didik,pemerintah desa Paanleleng dan toko pendidik yang ada diwilayah ini.
Pada kesempatan yang sama Kepala Desa Paan Leleng,Yohanes Kristoforus Hasiman, menyampaikan ucapan terimakasih kepada tenaga pendidik PAUD Sinar Leleng,yang selama ini sudah memberikan pelayanan terbaik kepada anak-anak kami.
“Saya ucapkan Proficiat kepada ibu guru pengajar Paud Sinar Leleng, yang selama ini begitu setia untuk mendampingi anak-anak kami selama 3 tahun, dan saya juga ucapkan terimakasih kepada orang tua yang sudah mendukung Paud Sinar Leleng, dimana pada hari ini tahun ke tiga adakan wisudawan/i dibawah naungan pemerintah desa Paanleleng
Pemerintah desa Paanleleng dan BPD bersama masyarakat sudah menganggarkan dana untuk PAUD Sinar Leleng dalam Musrengbades 2022.
Ketua BPD Desa Paan Leleng, Yustina Salestin mengungkapkan bahwa PAUD Sinar Leleng dibawah naungan pemerintah desa, untuk itu pemerintah desa harus serius untuk mengurus Paud Ini kedepanya.
“Saya hanya mengharapkan kepada pemerintah desa,agar betul-betul memperhatikan Paud ini kedepannya, dan harus ada kerja sama antara pemerintah desa, masyarakat dan tokoh pendidik, sehingga Paud ini lebih baik lagi” ujar Yustina Salestin.
Salah satu orang tua murid yang tidak mau dimediakan namanya, memberikan kritikan pedas terhadap pemerintah desa Paanleleng tentang kondisi yang terjadi baik dalam fasilitas, maupun sarana dan prasarana Paud Sinar Leleng.
“Sebagai orang tua murid saya merasa bahwa pemerintah desa Paanleleng hanya tau mendirikan Paud, tetapi fasilitas dan sarana dan prasarana tidak di perhatikan, contoh kecil saja, anak-anak paud pada saat bermain sarananya tidak ada, bahkan di dusun Neros, anak paud masih parasit digedung SDI Lenang Neros, fasilitas didalamnya tidak ada, dan anak-anak hanya duduk dilantai, untuk itu pemdes Paanleleng jangan hanya berteori, harus bertindak sesuai visi dan misi paud Sinar Leleng,” tutupnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Desa Paan Leleng, Yohanes Kristoforus Hasiman, Ketua BPD Yustina Salestin, Kepsek SDI Lenang Neros, Muldyanto Tosiwon Ngo, Aparat Desa dan tokoh Masyarakat Desa Paanleleng. (Hubertus Basri)
JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIVITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN, HINDARI KERUMUNAN, KURANGKAN MOBILITAS DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19