TGUPP : Kunjungan Mentan Bawa Dampak Positif Bagi Kaltara
TERASNKRI.COM | Tanjung Selor, Kaltara – Kunjungan kerja Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo ke Kalimantan Utara (Kaltara), Sabtu (11/9/2021) lalu mendapat apresiasi Effendy Gunardi dari Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) provinsi Kalimantan Utara Bidang Ekonomi
Melalui pesan tertulisnya kepada terasnkri.com, Senin (13/9/2021) Effendy Gunardi menilai, kunjungan Mentan berdampak baik bagi Kaltara. Dikarenakan, provinsi ke 34 ini mempunyai keunggulan dibeberapa sektor, baik sektor pertanian, peternakan, dan perkebunan, dan sangat menjanjikan jika dikelola dengan baik.
“Kehadiran Bapak Syahrul Yasin Limpo ke Kalimantan Utara tentu membawa harapan baru kepada kita semua di Kaltara khususnya di sektor pertanian. Kita tentu berharap dengan kehadiran Mentan ke bumi Benuanta membawa dampak positif, kedepan sektor pertanian kita bisa lebih maju dan berkembang,” ujarnya
Effendy Gunardi yang juga menjabat sebagai ketua Kadin kota Tarakan ini mengapresiasi rangkaian catatan positif yang dicapai Kementan dalam mensejahterakan petani selama masa pandemi, salah satu indikator adalah naiknya angka Nilai Tukar Petani (NTP) pada bulan Agustus 2021 hingga 104,68 atau naik 1,16 persen.
“Ini bagian dari motivasi kepada petani kita, bagaimana supaya tetap bertahan pada situasi selama masa pandemi Covid-19 ini,” lanjut Effendy.
Oleh Efefendy, Syahrul menjadi salah satu Menteri yang dinilai positif, kebijakan Syahrul yang ‘berani’, putra Sulsel ini dianggap berhasil membawa pertanian Indonesia ke arah yang lebih baik.
“Sosok Mentan tidak hanya sekedar lip service, tapi langsung action, salah satu bukti konkret berupa dukungan KUR (Kredit Usaha Rakyat) sampai Rp 200 miliar kepada pemprov itu luar biasa,” imbuh Effendy
“Kualitas SDM pertanian bisa lebih ditingkatkan melalui pelatihan wirausaha. Apalagi Mentan Syahrul telah mengamanatkan hal ini. Seperti pelatihan untuk meningkatkan kapasitas petani milenial agar bisa segera ekspor, berwirausaha bahkan hingga tata pengelolaan keuangan. Kehadiran Mentan memberikan motivasi bagi kita semuanya,” jelas Effendy lagi.
Lebih lanjut disampaikan oleh Effendy Gunardi, “program Kementan RI yang disampaikan Syahrul sejalan dengan komitmen Pemprov Kaltara dibawah komando Zainal-Yansen sangat sejalan dengan visi misi Zainal-Yansen terutama dalam hal pemanfaatan sumber daya alam dengan nilai tambah tinggi dan wawasan lingkungan berkelanjutan,”
Syahrul Yasin Limpo dalam kunjungannya ke Provinsi Kalimantan Utara berharap petani dan para pelaku usaha lainya mampu menyerap anggaran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian yang kini memiliki nilai 70 triliun.
“Agar Uang sebanyak itu bisa dimanfaatkan dan di akses untuk permodalan wirausaha. Program ini menjadi atensi Presiden Joko Widodo agar benar – benar bisa dimanfaatkan menjadi kekuatan baru bagi bangsa Indonesia khususnya meningkatkan kesejahteraan Petani,” ujar Mentan.
Provinsi Kalimantan Utara jelas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dikenal memiliki lahan subur dan potensi ekspor yang cukup besar.
“Peternakan dan perkebunan bisa diintegrasikan secara bersamaan dengan komoditas tanaman pangan dan produk olahan. Karena itu saya meminta tolong disusun Pak Gubernur, Pak Bupati, Kepala Dinas dan seluruh Dirjen agar konsep integrasi ini bisa dikembangkan secara baik,” jelas Menteri Pertanian dalam kunjungan kerjanya ke Kalimantan Utara . (TN/EG)
JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIFITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN, HINDARI KERUMUNAN, KURANGKAN MOBILITAS DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19