Wasahua : Kapasitas Sapulete di Mahkamah DPP Hanura Sebagai Apa ?

TERASNKRI.COM | MALUKU, AMBON – Ketua Bapilu DPD Hanura Maluku Purnawirawan TNI AD. H. A. Husein Wasahua kepada media ini melalui pesan Whatsapnya, Kamis (24/06/2021) mempertanyakan kapasitas Rhony Sapulete di Mahkamah DPP Partai Hanura sebagai apa ?

Lanjut Wasahua dengan nada kesal, “apakah DPD Hanura Maluku punya permasalahan dengan 9 Oknum Ketua DPC Kabupaten Kota di Maluku atau masalah dengan Rhony Sapulete, koq kebakaran jenggot, Ikut ikutan dalam permasalahan interen DPD Hanura Maluku”

“Seharusnya Bung Rhony Sapulete selaku putra daerah Maluku yang berada di DPP Hanura sebagai anggota Dewan Penasehat DPP Partai Hanura dan bukan sebagai Mahkamah Partai (MP) DPP Partai Hanura, tahu dan memahami aturan dan mekanisme serta topoksinya” ujar Wasahua

Selain itu Wasahua kepada media menduga ada skema politik yang sengaja dimainkan untuk menjatuhkan kepemimpinan dan kepengurusan DPD Hanura Maluku.

Ironisnya DPP Partai Hanura telah mengeluarkan SK kepada 11 DPC Kabupaten Kota di Maluku untuk melaksanakan Musyawarah Cabang (MUSCAB), namun ada sebuah skenario yang dimainkan oleh oknum oknum DPC Partai Hanura yang jelas jelas masa kepengurusannya sudah berakhir namun di sponsori oleh oknum di DPP Partai Hanura

“Hal ini sudah menyalahi aturan dan mekanisme partai, inkonstitusional dengan tidak taat asas partai, maka kewenangan DPP Partai Hanura telah mengambil langkah yang bijak dengan meninjau kembali SK definitif 9 DPC Kabupaten Kota yang diterbitkan pada bulan Mei lalu” ungkap Wasahua yang juga Plt. Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Buru.

Ketua Bapilu DPD Partai Hanura Maluku ini mencontohkan SK definitif DPC Kabupaten Buru Selatan masa bakti 2021 – 2026 ada tertuang nama George Latuwael didalam SK itu, pada hal George Latuwael adalah Pengurus Partai Berkarya yang saat ini sebagai Anggota DPRD Kabupaten Buru Selatan dan bukan dari Partai Hanura.

Sementara info yang dihimpun media ini di Namrole Kabupaten Buru Selatan bahwa Sekertaris DPC Hanura Buru Selatan Moh. Nur Nurlatu menyeberang ke Partai PKB sedangkan bendahara DPC Hanura Buru Selatan Maxianus Karmite ke Partai Prima. (TIM)

JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIVITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19