Kalimantan UtaraPertanian

Produksi Padi Kaltara Capai 33 Ton

Loading

TERASNKRI.COM | Tanjung Selor, Kaltara – Produksi padi menempati urutan pertama dari pengembangan tanaman pangan lainnya di Provinsi Kalimantan Utara setelah Jagung, Ubi Kayu, Ubi Jalar, Kacang Tanah, Kacang Hijau dan Kacang Kedelai. Namun demikian, padi merupakan sumber karbohidrat utama bagi mayoritas penduduk Kaltara.

Pada tahun 2019, luas panen padi yang berhasil dikembangkan mencapai 10,294.70 Hektare, mampu memproduksi padi sebesar 33,357.00 Ton, dengan produktifitas mencapai 32.40(Kw/Ha) dan untuk diketahui bahwa hasil produksi padi ini belum termasuk padi gunung yang dikembangkan di pedalaman Kaltara; Selain padi ada tanaman pangan lainnya yang masuk dalam golongan palawija yakni Ubi Kayu, luas panennya pencapai 1,421.00 Hektare, mampu memproduksi hingga mencapai 38,601.00 Ton, dengan produktifitas sebesar 271.65(Kw/Ha); Jagung dengan luas panen mencapai 926.30 Hektare memproduksi hingga 3,273.00 Ton, dengan produktifitas sebesar 35.33(Kw/Ha); Ubi Jalar dengan luas panen mencapai 155.80 Hektare, produksi mencapai 1,198.00 Ton, dengan produktifitas sebesar 76.89(Kw/Ha).

Baca Juga  4 Perwakilan Kabupaten/Kota Siap Bersaing Jadi Duta Wisata Kaltara 2024
Baca Juga  Resmikan Job Fair, Pemprov Dorong Penurunan Angka Pengangguran di Kaltara

Selanjutnya ada Kacang Tanah dengan dengan luas panen mencapai 129.60 Hektare, produksi mencapai 102.00 Ton, dengan produktifitas sebesar 7.87(Kw/Ha); Kacang Hijau hasil produksi 16.00 Ton, dengan produktifitas sebesar 10.32(Kw/Ha); terakhir ada Kacang Kedelai hasil produksi 6.00 Ton, dengan produktifitas sebesar 12.00(Kw/Ha). Untuk diketahui bahwa Produktivitas adalah ukuran efisiensi produktif dan merupakan suatu pembanding antara hasil keluaran dan masukan. (Bid.Statistik/els)

Sumber : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Utara

Baca Juga  Gubernur Zainal Hadiri Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Presiden Prabowo

TN/***

JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIVITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19