Manggarai TimurNusantara

Gegara Longsor, Putusnya Jaringan Listrik PLTMH di Galong Matim

Loading

TERASNKRI.COM | Manggarai Timur, NTT – Gegara longsor yang mengakibatkan putusnya jaringan listrik yang bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLMH) yang berlokasi di Galong, Desa watu Pari,Kecamatan Kota Komba Utara,Kabupaten Manggarai Timur,Nusa Tenggara Timur

Saluran irigasi Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro yang berlokasi di area persawahan kesasar Wae rana Galong tidak bisa difungsikan akibat longsor karna hujan lebat

Putusnya jaringan listrik ini diakibatkan karna longsor sehingga menyebabkan 317 Kepala Keluarga tidak bisa menikmati terangnya listrik dimalam hari.

Baca Juga  Bawaslu Provinsi Maluku Lakukan Raker TPPO Medsos di Kabupaten Buru

Tahun 2013 PLTMH ini mulai beroperasi dan dimanfaatkan oleh Masyarakat Galong.

Marsianus Tote

Marsianus Tote salah satu warga Galong, melalui Pesan WhatsApp kepada terasnkri.com, (Kamis,18/03/2021) malam
menuturkan “Betul bahwa Longsor yang menyebabkan jaringan pembangkit listrik tenaga mikro hidro tidak bisa digunakan oleh masyarakat setempat karna hujan lebat, dan kejadian itu terjadi pada tanggal 7 maret 2021 sekitar puku 24.00 sampai 03.00 wita.”tuturnya

Baca Juga  Bersama APH, Rutan Rengat Gelar Razia Blok Hunian Warga Binaan

“Apalagi tanah longsor ini juga mengakibatkan putusnya saluran irigasi untuk beberapa areal persawahan petani di desa kami.”lanjut Marsi Sapaanya

Marsi juga menambahkan Masyarakat selama ini terus bekerja bergotong royong atau Swadaya untuk membuat saluran air kepersawahan mereka dapat digunakan tetapi selalu gagal karna longsor susulan terus terjadi karna hujan terus selama ini.

Pemuda yang sangat peduli dengan kejadian longsor didaerahnya ini mengharapkan kepada pemerintah Kabupaten Manggarai timur melalui Dinas BPBD untuk memberikan bantuan terhadap petani karna saluran irigasi dipersawahan mereka rusak

Baca Juga  Aktivitas Galian C di Kabupaten Rohil Dikeluhkan Warga Sekitar, Sudah Dilaporkan ke Polres

“Semoga Pemda Matim dapat memberikan bantuan melalui Dinas BPBD agar saluran irigasi dan jaringan listrik yang menerangi sekitar 317 kepala keluarga bisa dipulihkan kembali”.tutupnya

Hubertus Basri

JANGAN LUPA : SELALU MEMAKAI MASKER APABILA BERAKTIVITAS DILUAR RUMAH, SELALU MENJAGA JARAK, KERAP MENCUCI TANGAN DAN BERDOA KEPADA TUHAN UNTUK CEGAH COVID-19